Senin, April 02, 2007

Wahai kaum wanita,
seandainya kamu mengerti kewajiban dirimu terhadap suamimu, tetntu seorang istri akan menyapu debu dari kedua telapak kaki suaminya dengan wajahnya (Pesan dari Aisyah RA kepada seluruh istri yg menyayangi suaminya)


awalnya sih, kaget juga ya. mbaca quotation itu di buku "Istri Berkarir, Suami Berlari: Mencegah laki-laki selingkuh". Sampai segitunya kah kewajiban sang istri terhadap suaminya? karena penasaran, jadinya tergodalah untuk membeli buku itu dan membacanya

sekilas, buku tersebut sebenarnya berusaha untuk menceritakan dari sudut pandang Agama Islam. Tapi, gak seperti buku-buku Islami lainnya, buku ini jarang sekali mengutip Al-Quran dan Al-Hadist. [wah, jadi ragu. ini buku dasarnya apaan ya?]

eniwey, kalo dipikir secara ringan, gak ada salahnya wanita bekerja. Lah, sekarang ini jaman susah bung! Tuntutan jaman yg memaksa suami dan istri bekerja. Sampe di sini, pemikiran ku masih in-line dengan khalayak ramai :) tapi wanita bekerja hingga jadi wanita karir? hmmm... ada sedikit konflik batin nih. Di otak dan pemikiranku udah ada sedikit pertentangan tentang hal itu. Tapi, ntar lah diceritain. Yang penting pingin mbaca buku ini dulu..

Sambil terus skiming, ada bab yg juga ada dipikiranku: "Kecantikanmu untuk siapa?" Kita liat bahwa banyak banget wanita-wanita cantik di luar sana. cantik di sini ku batasi dengan cantik karena berdandan. Tiap kali mo keluar rumah, dandannya bisa sampe berjam2. Tapi kalo di rumah doang, mereka dandan ga ya? kalo nggak, berarti mereka cuma dandan hanya untuk orang luar rumah dong... trus suami bangun dan ngeliat istrinya dalam keadaan gak dandan mgkn jadi kaget kali ya. Lho, kok istri gw gak punya alis? [hehehe.. ini karena sang istri mencukur alisnya biar bisa ganti2 bentuk alis :P] mgkn poin ini yg dicoba dikutip oleh pengarang untuk menyadarkan bahwa kecantikan seorang istri itu untuk siapa..

hmm.. masih banyak yg harus ku gali lagi di buku ini... I'll be right back after read this book.



[sebuah pengantar untuk menggugah pemikiranku sendiri tentang wanita karir, comments are welcome here]